Satria Loka: Januari 2012

Minggu, 22 Januari 2012

menikmati sisi lain Pulau Tidung

Mendengar kata pulau Tidung yang terletak di Kabupaten Kepulauan Seribu, maka kita akan terbayang pada jembatan cinta yang menghubungkan Pulau Tidung Besar dan Tidung Kecil. Perjalanan saya kali ini pun tak ayalnya pelancong dari daratan Jakarta lainnya, berkunjung ke Pulau Tidung untuk menikmati suasana romantisme Jembatan cinta.

Sampai di Pelabuhan utama, saya langsung dijemput oleh seorang pemuda bernama Bahronny. Awalnya saya hanya mengenal beliau sebagai guru honorer di MTSN 26 Pulau Tidung. Kedatangan saya dan rekan saya memang untuk memberikan paket bantuan berupa mikroskop cahaya dan alat peraga sistem tata surya untuk pelajaran IPA di sekolah tersebut.

Tamu Tidak tahu diri :)

Lagi, kenekatan menjadi awal perjalanan saya kali ini. Setelah deal dengan temen2 forum.nationalgeographic.co.id Minggu (11 Desember 2011) menjadi waktu yang kami rasa tepat untuk capcus ke Cunang.

Fahri dan Sofi teman regional Bandung ikut ambil bagian dalam jalan-jalan + hunting foto regional gabungan kali ini. kita bertiga janjian di FX Plasa sekalian ikut seminar kiat mengelola Ebook dari National Geographic Indonesia. Niatnya seteah acara tersebut kami langsung capcus ke bogor, (setelah malem sebelumnya conperensi lewat YM, buat deal2an masalah transportasi sama anggie) hehehe

ternyata malem itu saya fahri dan sofi berhasil meracuni dewi dan faisal untuk ikut. akhirnya mereka pun ambi bagian dan ikut ke bogor malam itu. kami pun pergi menuju rumah anggie (kuma), setelah bergulat dengan kemacetan ibu kota akhirnya kami pun tiba di rumah Kuma tepat pukul 01.00 (tamu yang kurang ajar)

korban petasan

hati-hati jika bermain petasan, jangan sampai jadi korban berikutnya

benarkah menopose menakutkan?

Wanita adalah makhluk ciptaan Allah yang unik dan spesial. Sifat keibuan dan kedewasaan yang mereka miliki, membuat kaum hawa menjadi sosok yang istimewa. Mereka menanamkan nilai-nilai luhur kepada anak mereka, membuat kehidupan sebuah keluarga menjadi lebih berwarna. Namun, apa yang akan terjadi bila seorang wanita telah menginjak dan mencapai siklus menopause?

Indonesia memiliki dua musim, yakni musim hujan dan kemarau. Dalam masa peralihan antara kedua musim tersebut, kita mengenal sebutan musim pancaroba. Sebetulnya apakah musim pancaroba itu?
Pancaroba merupakan masa peralihan antara dua musim utama di daerah iklim muson, yaitu antara musim penghujan dan musim kemarau. Masa pancaroba biasa ditandai dengan tingginya frekuensi badai, hujan sangat deras disertai petir, serta angin yang bertiup kencang.
Memang saat ini lingkungan alam sudah berubah, dan datangnya musim pancaroba sulit ditebak. Perubahan cuaca secara ekstrem ini memunculkan dampak negatif terhadap kesehatan manusia, terutama yang tinggal di negara tropis seperti Indonesia. Perubahan cuaca yang tiba-tiba membuat daya tahan tubuh menurun, sehingga rentan terhadap penyakit. Karena sakit pada prinsipnya diakibatkan daya tubuh yang melemah. Perubahan cuaca dengan tiba-tiba, mengakibatkan suhu tubuh pun berubah drastis.

Vitamin yang terdapat dalam buah menjaga kekebalan tubuh pada level yang tinggi, sehingga tubuh bisa menangkal masuknya kuman atau bibit penyakit ke dalam tubuh. Buah juga menurunkan risiko terserangnya penyakit jantung dan kanker.Ada beberapa buah yang baik dikonsumsi untuk mencegah penyaki-penyakit tersebut:

kecil-kecil jadi Da'i

Hakim mengawali ceramahnya sejak usia empat tahun, bakat menjadi da’i cilik asal kota kembang memang sudah terlihat semenjak ia gemar mendengarkan cerita agama dari ibunya

Menikmati gurihnya pecel welut mbah Warno

Saat menyambangi kota pelajar, tak ada salahnya jika kita bertandang ke warung pecel mbah Warno. Warung makan yang terletak di Desa Kasongan kabupaten Bantul. Warung Pecel yang terletak di Jalan menuju Gunung Sempu ini, memiliki cita rasa yang berbeda dengan pecel lainnya.

Minggu, 22 Januari 2012

menikmati sisi lain Pulau Tidung

Selasa, 10 Januari 2012

Tamu Tidak tahu diri :)

korban petasan

benarkah menopose menakutkan?

Pancaroba datang, waspada penyakit meningkat

cegah penyakit dengan buah

kecil-kecil jadi Da'i

Kamis, 05 Januari 2012

Menikmati gurihnya pecel welut mbah Warno